--> Skip to main content

Inilah 8 Ciri-Ciri Negara Demokrasi Secara Umum

Seperti yang kita ketahui bahwa Indonesia merupakan bagian dari salah satu negara yang menganut paham demokrasi. Oleh karena itu, semua warga diberi kebebasan untuk mengutarakan pendapatnya. Namun, apakah kamu tahu seperti apa ciri-ciri negara demokrasi dalam suatu kegiatan politik maupun lainnya?

Bila pada pembahasan sebelumnya kita telah mempelajari ciri-ciri negara maju, untuk kali ini iFabrix akan mencoba memberikan penjelasan materi seputar negara demokrasi modern secara umum. Demokrasi sangatlah penting bagi kehidupan bangsa dan negara. Tanpa adanya demokrasi kemungkinan besar sampai sekarang kita akan merasakan penjajahan dan mengalami perbudakan.

Ciri-Ciri Negara Demokrasi Secara Umum

Demokrasi di Indonesia saat ini telah mengalami banyak sekali perubahan sejak negara ini merdeka sampai dengan sekarang. Perubahan-perubahan yang terjadi tersebut membuat semua rakyat dapat berpikir rasional dan dewasa seperti layaknya warga negara demokrasi.

Ciri-Ciri Negara Demokrasi

Jadi, apa ciri-ciri dari negara yang menganut paham demokrasi? Lalu, bagaimana kehidupan masyarakat pada negara yang menganut sistem demokrasi? Mari kita bahas satu per satu.

1. Jaminan Perlindungan HAM (Hak Asasi Manusia)
Setiap negara dengan sistem demokrasi akan memberikan jaminan HAM kepada tiap rakyatnya. Jaminan tersebut dapat berupa perlindungan hukum dari aparat pemerintah tanpa ada perbedaan dalam tiap individu.

Hukum yang berlaku pada warga negaranya dibentuk dan diatur oleh sebuah lembaga penegak hukum yang secara sah. Adapun perlindungan HAM dilihat dari sudut pandang hukum adalah sebagai berikut.
  • Hak memilih agama.
  • Hak memilih kebudayaan.
  • Hak memperoleh pekerjaan.
  • Hak mendapatkan pendidikan yang layak
  • dan masih banyak lagi

2. Mendapatkan Kebebasan Individu
Semua warga yang hidup di negara demokrasi mendapatkan kebebasan untuk melaksanakan kewajiban dan memperoleh haknya. Salah satu hak yang didapatkan oleh seoarang warga adalah memberikan kritik atau pendapat terhadap pemerintah. Setiap individu juga memperoleh kebebasan untuk terus mengembangkan potensi dirinya.

3. Pemerintahan di Tangan Rakyat
Demokrasi sering dikatakan sebagai sebuah sistem yang datang dari rakyat dan ditujukan untuk rakyat. Artinya negara dengan paham demokrasi, kekuasaan tertinggi berada pada tangan rakyatnya. Jadi, walau pemerintah sebagai pihak yang berwenang terhadap urusan negara, namun tetap harus mendengarkan aspirasi dari semua warganya yang disampaikan secara demokratis maupun melalui perwakilan lembaga DPR (Dewan Perwakilan Rakyat).

4. Kebebasan Pers
Media masa merupakan sumber informasi yang begitu berguna bagi semua orang. Apa jadinya bila media masa dibatasi hanya kepada orang tertentu saja? Indonesia pernah mengalami keterbatasan pers di masa Presiden Soeharto, di mana informasi yang boleh disebarkan hanya terbatas pada sisi baik pemerintah saja. Tetapi sekarang telah berubah, Indonesia sudah memberikan kebebasan kepada seluruh media untuk menyampaikan informasi. Di negara demokrasi semua media masa diberikan ruang untuk menyebarkan informasi yang benar kepada semua kalangan dengan tetap mematuhi peraturan-peraturan yang berlaku.

5 Kebebasan Mendapatkan Pendidikan
Pada negara demokrasi, setiap warga diberikan kebebasan untuk mendapatkan pendidikan setinggi mungkin seperti yang telah saya sebutkan di atas tadi. Bahkan pemerintah memberikan program beasiswa pada anak kurang mampu namun memiliki prestasi yang cukup baik. Dengan begitu, dapat dipastikan bahwa generasi yang hidup pada negara tersebut akan mempunyai keahlian yang cukup untuk dapat bersaing dengan dunia luar.

6. Tidak Adanya Monopoli Pemerintahan
Untuk menghindari monopoli pemerintahan hal ini diwujudkan melalui adanya partai politik yang berjumlah lebih dari 1. Contohnya saja di negara kita yang terdapat berbagai partai politik dengan kedudukan dan hak yang sama di mata hukum.

7. Kebebasan Dalam Berorganisasi
Negara demokrasi memberikan kepada seluruh warganya untuk menjalankan organisasi yang berada di bawah naungan hukum. Organisasi tersebut dapat berupa organisasi agama, pendidikan, kemasyarakatan, atau lain-lain.

8. Keputusan Diambil Dari Banyaknya Suara
Karena demokrasi memakai metode musyawarah serta berpendapat, maka keputusan akan diambil dari banyaknya suara yang mendukung atau sependapat terhadap keputusan tersebut. Keputusan yang telah disepakati bersifat mutlak atau tidak dapat diganggu gugat. Salah satu contoh penerapan hal semacam ini adalah ketika menentukan pemimpin pada saat pemilu di mana calon yang paling banyak mendapatkan suara maka dianggap sebagai pemenang.

9. Pemilihan Umum Dilakukan Secara Langsung
Pemilihan umum dilakukan dengan melibatkan warga atau masyarakat secara langsung dan tanpa adanya paksaan untuk memilih kepada salah satu calon. Dalam pemilu terbagi menjadi beberapa tingkatan, seperti pemilihan presiden, pemilihan gubernur, ataupun pemilihan kepala desa. Pelaksanaan pemilu selalu menganut asas luber jurdil di mana merupakan singkatan dari langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil.

Sekarang kamu sudah mengerti bukan mengenai ciri-ciri negara demokrasi? Bagi kamu yang masih sekolah, mempelajari mata pelajaran PKN seperti ini akan memberikan tambahan wawasan dan akan lebih mudah apabila nantinya menghadapi ujian. Perlu diketahui bahwa artikel dibuat berdasarkan rujukan dari berbagai sumber terpercaya.
Panduan Berkomentar: Anda dapat menanyakan segala hal yang berkaitan dengan topik pembahasan ini. Tetapi, komentar dengan menyisipkan link eksternal tidak akan disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar