Cara Update BIOS Komputer Dari Awal Sampai Selesai
Sebelum membahas cara update BIOS, mari kita pelajari lebih mendalam terlebih dahulu mengenai bagian program komputer ini. BIOS atau kepanjangan dari Basic Input Output System adalah kumpulan program yang terinstal di dalam motherboard. BIOS ialah program utama yang wajib ada dalam perangkat komputer sebab merupakan program pertama yang akan dimuat komputer ketika pertama kali booting.
Software yang terupdate memiliki kelebihan tersendiri seperti minimnya bug dan kompatibel terhadap perangkat terbaru juga. Begitupun dengan BIOS yang terbaru akan memberikan performa dan perbaikan pada bug dibandingkan versi lawas.
Lalu bagaimana cara mendapatkan BIOS terbaru? Cara yang bisa dilakukan ialah dengan melakukan update. Berikut ini Ifabrix berikan cara melakukan update dengan memakai contoh motherboard ASUS seri P5VD2.
Software yang terupdate memiliki kelebihan tersendiri seperti minimnya bug dan kompatibel terhadap perangkat terbaru juga. Begitupun dengan BIOS yang terbaru akan memberikan performa dan perbaikan pada bug dibandingkan versi lawas.
Lalu bagaimana cara mendapatkan BIOS terbaru? Cara yang bisa dilakukan ialah dengan melakukan update. Berikut ini Ifabrix berikan cara melakukan update dengan memakai contoh motherboard ASUS seri P5VD2.
Cara Update BIOS Komputer
1. Lakukan pengecekan terhadap versi BIOS yang terpasang saat ini di perangkat Anda dengan cara masuk pada halaman registry editor.
- Tekan tombol Windows bersamaan dengan huruf R.
- Bila sudah muncul jendela run di pojok kiri bawah ketiklah regedit.
- Carilah folder system (biasanya tersusun My computer\HKEY_LOCAL_MACHINE\HARDWARE\DESCRIPTION\System)
- Perhatikan pada layar sebelah kanan, seharusnya di situ terdapat informasi mengenai versi dan tanggal update-nya.
Sebelum melanjutkan ke tahap selanjutnya pastikan tidak ada error atau masalah lainnya. Untuk mengantisipasi kegagalan saat melakukan update saya menyarankan Anda untuk mencadangkan data-data penting pada media penyimpanan portabel sebab kegagalan dalam update BIOS ASUS bisa menyebabkan komputer mati total. Selain itu pastikan juga listrik tidak sering mati karena ketika update lalu listrik mati akan menyebabkan kegagalan dan mungkin berakibat fatal.
2. Carilah file BIOS yang kompatibel dengan mobo Anda di situs resmi. Misalkan saya memakai mobo ASUS maka mencari filenya di situs ASUS. Jangan sampai salah dalam memilih file update-nya.
3. Carilah melalui kolom pencarian (biasanya web seperti ASUS, Lenovo, dsb ada kolom pencarian di bagian atas. Tulis di situ seri dari motherboard-nya. Download-lah sesuai dengan Windows yang di pakai saat ini.
4. Setelah di-download, simpan dalam folder yang mudah dicari.
Baca juga: Cara Mengembalikan File Yang Terhapus di Flashdisk
Baca juga: Cara Mengembalikan File Yang Terhapus di Flashdisk
Menyiapkan Media Penyimpanan Untuk Update Bios
1. Cari tools HP USB Stronge di Google.
2. Download pula software Win98Boot.
3. Sesudah kedua file tersebut di-download maka akan mendapatkan sebuah file biasanya dalam format ZIP atau RAR. Ekstract memakai Winrar atau program lainnya. Lalu simpan dalam PC dimanapun Anda mau dan mudah dicari. Apabila file tidak dikompres Anda tidak perlu melalui langkah ini.
4. Colokkan flashdisk yang kamu punya ke USB PC.
5. Buka program yang diunduh pada tahap nomor 1 tadi.
- Isi pada kolom volume label sesuai keinginan.
- Pada format options centang quick format dan Create a DOS.
- Klik icon nomor 3 seperti pada gambar di bawah lalu pilih penyimpanan USB yang mau dipakai.
- Klik start.
6. Copy file BIOS terbaru ke dalam flashdisk.
7. Bila proses tadi sudah selesai maka penyimpanan USB sudah dapat dipakai untuk update.
Melakukan Update BIOS Memakai Fashdisk
1 Matikan komputer dan cabut flashdisk Anda.
2. Bila komputer sudah dalam keadaan mati, colokkan kembali flashdisk ke por USB (sebaiknya pakailah port 2.0 karena ada beberapa motherboard yang tidak dapat diupdate melalui port USB 3.0).
3. Hidupkan komputer dan masuk menu BIOS dengan menekan tombol kombinasi sesuai dengan motherboard Anda. Jadikan flashdisk sebagai boot pertama melalui menu BIOS.
4. Simpan dan exit (ada beberapa komputer yang dalam penyetelan boot harus memasukkan perintah dengan format Drive:\>Nama File berformat Exe /iNama File dengan format ROM.ROM (i di situ merupakan perintah untuk menginstal program yang bernama setelah huruf i)
5. Bila sudah selesai maka komputer akan restart dan bila tidak mau restart Anda juga dapat melakukannya secara manual.
6. Setelah restart maka akan mulai boot melalui flashdisk dan muncul banyak tulisan yang menunjukkan proses instalasi.
7. Anda tinggal menunggu sampai selesai dan komputer menyala sesudah proses update BIOS selesai.
Itu tadi cara meng-update BIOS dengan mudah dan cepat.
Itu tadi cara meng-update BIOS dengan mudah dan cepat.