HP Lemot? Begini Cara Mudah Mengatasinya
HP lemot padahal aplikasi sedikit merupakan hal umum yang sering terjadi pada ponsel masa kini. Biasanya masalah tersebut bukan dikarenakan spesifik perangkat yang tidak bagus, tetapi lebih kepada perawatan yang kurang diperhatikan oleh pemiliknya. Untuk kamu yang mengalaminya berikut ini akan merupakan cara mudah mengatasi supaya HP anti lemot.
Barang elektronik adalah barang yang rentan rusak, terutama handphone, entah yang memakai OS Android, iOS, atau Windows. Kerusakan tersebut bisa saja datang dari berbagai faktor, seperti faktor umur, pemakaian, faktor gangguan akibat jatuh dan lain sebagainya.
Jika kamu memakai perangkat seluler seperti HP yang di dalamnya menggunakan sistem operasi, pasti akan merasakan penurunan kinerja dengan ditandai lag saat dioperasikan. Hal tersebut bisa dikatakan sebuah kewajaran.
Lambatnya kinerja ponsel bisa diakibatkan karena masa pakai yang sudah lama sehingga perangkat keras di dalamnya sudah hampir mencapai batas pemakaian atau bisa juga diakibatkan adanya komponen yang mengalami kerusakan akibat benturan dan lain sebagainya sehingga menjadikannya lemot.
Akan tetapi, untuk ponsel yang menggunakan sistem operasi, terutama Android, terkadang permasalahan muncul dikarenakan bukan dari segi hardwere-nya, tetapi lebih sering dikarenakan dari softwere. Sedangkan perangkat lunak sendiri juga banyak penyebab yang menjadikannya lambat saat dipakai.
Tak sampai di situ, saya juga menemukan beberapa penyebab lain seperti softwere yang sudah usang, banyaknya aplikasi yang bekerja di latar belakang sehingga RAM menjadi sempit, bahkan dikarenakan oleh malwere.
Untuk mengatasi lemot pada HP tentu kita harus mencari terlebih dahulu masalahnya datang dari mana karena tiap permasalahan yang datang pasti membutuhkan solusi berbeda juga. Bila diakibatkan kerusakan perangkat keras, tak ada cara yang dapat kita lakukan sendiri di rumah selain membawanya ke tempat reparasi handphone atau membeli ponsel baru.
Seperti yang saya sebutkan tadi, penurunan kinerja HP sering dikarenakan oleh pengguna itu sendiri yang menyimpan banyak file pada penyimpanan internal sehingga ruang kosong pada penyimpanan internal semakin menipis. Walau ponsel tersebut ditenagai prosesor kelas atas, bila internal memori penuh akan memperlambat proses pembacaan data.
Untuk mengatasinya, kamu dapat melakukan dengan cara membersihkan file atau data yang kiranya sudah tidak dibutuhkan, menghapus aplikasi yang tidak terpakai, dan menambahkan penyimpanan exsternal seperti microSD bila bisa dilakukan. Dengan begitu beban internal stronge akan berkurang.
Apabila kamu tidak menyimpan banyak data namun memori HP penuh, bisa jadi itu terjadi karena penumpukan sampah atau kerap disebut dengan cache. Cache memang berguna, tapi bila dibiarkan terlalu banyak akan menyebabkan memori perangkat kamu penuh.
Ada baiknya sering-seringlah membersihkan chace agar HP Android kamu tetap bekerja dengan prima. Di Google Play, sudah banyak aplikasi yang dapat dipergunakan untuk membersihkan berkas sampah, seperti aplikasi CCleaner atau untuk ponsel zaman sekarang secara default sudah tersedia sebagai aplikasi bawaan.
Kamu pasti sering membuka banyak aplikasi dalam waktu bersamaan. Hal ini memang banyak yang mengatakan bukan masalah yang menyebabkan handphone lambat, tetapi pada kenyataannya walau bila RAM di HP tidak mencukupi sistem secara otomatis akan menutup aplikasi yang dianggap kurang penting tetap saja saya merasakan HP menjadi lemot.
Cara mengatasinya, kamu bisa menutup semua aplikasi yang berjalan di background melalui recent app dan menghapus proses yang kamu pikir sudah tidak dibutuhkan lagi. Atau kamu juga bisa men-download aplikasi yang memiliki fungsi serupa di Play Store. Perlu diingat, memperbanyak aplikasi yang aktif akan mempengaruhi kelancaran kinerja perangkatmu.
Pemakaian sistem operasi yang sudah usang tidak hanya dapat menyebabkan ponsel lambat namun bisa juga force close. Hal tersebut terjadi dikarenakan tidak sesuainya sistem dengan aplikasi yang dijalankan. Biasanya aplikasi masa kini atau terbaru akan dapat bekerja dengan baik di sistem terbaru juga.
Hal itu juga berlaku sebaliknya. Sistem atau softwere akan bekerja dengan baik pada aplikasi versi baru. Selain masalah tersebut, dalam beberapa kasus ada aplikasi yang memang masih terdapat bug dan berimbas pada kinerja ponsel menjadi menurun.
Dengan begitu, sering-seringlah melihat ketersediaan pembaharuan atau update softwere pada perangkatnya. Kamu juga harus memperbarui aplikasi kamu melalui store, supaya bug pada aplikasi versi lama dapat teratasi.
Pengguna komputer pasti sudah tidak asing lagi dengan namanya virus. Virus adalah musuh abadi para pengguna perangkat yang di dalamnya memiliki OS. Walau secara langsung ada yang tidak mengganggu, virus atau malwere dapat menyebabkan turunnya performa ponsel karena ikut memakai hardwere untuk bekerja.
Untuk menghindarinya, user dapat menginstal anti virus sesuai dengan pilihannya. Akan tetapi, tidak perlu menginstal lebih dari 1, sebab hal itu justru dapat mempengaruhi kinerja dari ponsel itu sendiri. Kamu juga dapat melakukan scan virus memakai komputer.
Cara ini adalah cara terakhir yang akan dilakukan bila cara yang ID Torial berikan di atas tidak dapat mengatasinya. Biasanya orang akan melakukan reset pabrik atau beberapa malah melakukan flash pada HP mereka agar bisa kembali seperti pertama kali membelinya.
Langkah ini memang terbukti paling ampuh untuk menyelesaikan berbagai masalah pada Android yang diakibatkan oleh virus, kekurangan memori, setting yang tidak tepat, sistem mengalami kerusakan. dan lain-lain.
Untuk melakukan penyetelan ulang, cukup masuk ke bagian pengaturan dan cari pilihan setel ulang (tiap HP bisa saja beda bahasa dan penempatan menu ini). Apabila dengan reset pabrik belum juga mengatasinya, langkah terakhir adalah melakukan flashing pada HP atau kerap disebut sebagai instal ulang.
Sebelum melakukannya, kamu wajib mencadangkan data ke penyimpanan portabel atau memakai penyimpanan cloud agar saat ponsel selesai di instal ulang kamu tidak perlu memasukkan data-data penting seperti nomor secara satu per satu. Dengan mengikuti cara di atas, saya harapkan kamu berhasil dengan mengikuti artikel cara mengatasi HP lemot.
Barang elektronik adalah barang yang rentan rusak, terutama handphone, entah yang memakai OS Android, iOS, atau Windows. Kerusakan tersebut bisa saja datang dari berbagai faktor, seperti faktor umur, pemakaian, faktor gangguan akibat jatuh dan lain sebagainya.
Jika kamu memakai perangkat seluler seperti HP yang di dalamnya menggunakan sistem operasi, pasti akan merasakan penurunan kinerja dengan ditandai lag saat dioperasikan. Hal tersebut bisa dikatakan sebuah kewajaran.
Lambatnya kinerja ponsel bisa diakibatkan karena masa pakai yang sudah lama sehingga perangkat keras di dalamnya sudah hampir mencapai batas pemakaian atau bisa juga diakibatkan adanya komponen yang mengalami kerusakan akibat benturan dan lain sebagainya sehingga menjadikannya lemot.
Akan tetapi, untuk ponsel yang menggunakan sistem operasi, terutama Android, terkadang permasalahan muncul dikarenakan bukan dari segi hardwere-nya, tetapi lebih sering dikarenakan dari softwere. Sedangkan perangkat lunak sendiri juga banyak penyebab yang menjadikannya lambat saat dipakai.
Penyebab HP Lemot
Berbagai faktor penyebab menurunnya kinerja ponsel saya temukan. Salah satu masalah umum yang sering saya lihat adalah menumpuknya file tidak berguna yang mengakibatkan memori menjadi penuh. Ya, itu sepertinya terlihat sepele dan diabaikan oleh kebanyakan pemakai HP.Tak sampai di situ, saya juga menemukan beberapa penyebab lain seperti softwere yang sudah usang, banyaknya aplikasi yang bekerja di latar belakang sehingga RAM menjadi sempit, bahkan dikarenakan oleh malwere.
Untuk mengatasi lemot pada HP tentu kita harus mencari terlebih dahulu masalahnya datang dari mana karena tiap permasalahan yang datang pasti membutuhkan solusi berbeda juga. Bila diakibatkan kerusakan perangkat keras, tak ada cara yang dapat kita lakukan sendiri di rumah selain membawanya ke tempat reparasi handphone atau membeli ponsel baru.
Cara Mengatasi HP Lemot dan Panas
Tetapi, bila dirasa tidak ada kerusakan dari segi hardwere, berarti itu dikarenakan oleh sistem operasinya dan berikut ini akan saya berikan bagaimana mengatasi HP lemot.1. Membersihkan Memori Internal
Seperti yang saya sebutkan tadi, penurunan kinerja HP sering dikarenakan oleh pengguna itu sendiri yang menyimpan banyak file pada penyimpanan internal sehingga ruang kosong pada penyimpanan internal semakin menipis. Walau ponsel tersebut ditenagai prosesor kelas atas, bila internal memori penuh akan memperlambat proses pembacaan data.
Untuk mengatasinya, kamu dapat melakukan dengan cara membersihkan file atau data yang kiranya sudah tidak dibutuhkan, menghapus aplikasi yang tidak terpakai, dan menambahkan penyimpanan exsternal seperti microSD bila bisa dilakukan. Dengan begitu beban internal stronge akan berkurang.
Apabila kamu tidak menyimpan banyak data namun memori HP penuh, bisa jadi itu terjadi karena penumpukan sampah atau kerap disebut dengan cache. Cache memang berguna, tapi bila dibiarkan terlalu banyak akan menyebabkan memori perangkat kamu penuh.
Ada baiknya sering-seringlah membersihkan chace agar HP Android kamu tetap bekerja dengan prima. Di Google Play, sudah banyak aplikasi yang dapat dipergunakan untuk membersihkan berkas sampah, seperti aplikasi CCleaner atau untuk ponsel zaman sekarang secara default sudah tersedia sebagai aplikasi bawaan.
2. Kurangi Proses Latar Belakang
Kamu pasti sering membuka banyak aplikasi dalam waktu bersamaan. Hal ini memang banyak yang mengatakan bukan masalah yang menyebabkan handphone lambat, tetapi pada kenyataannya walau bila RAM di HP tidak mencukupi sistem secara otomatis akan menutup aplikasi yang dianggap kurang penting tetap saja saya merasakan HP menjadi lemot.
Cara mengatasinya, kamu bisa menutup semua aplikasi yang berjalan di background melalui recent app dan menghapus proses yang kamu pikir sudah tidak dibutuhkan lagi. Atau kamu juga bisa men-download aplikasi yang memiliki fungsi serupa di Play Store. Perlu diingat, memperbanyak aplikasi yang aktif akan mempengaruhi kelancaran kinerja perangkatmu.
3. Update Aplikasi dan Sistem
Pemakaian sistem operasi yang sudah usang tidak hanya dapat menyebabkan ponsel lambat namun bisa juga force close. Hal tersebut terjadi dikarenakan tidak sesuainya sistem dengan aplikasi yang dijalankan. Biasanya aplikasi masa kini atau terbaru akan dapat bekerja dengan baik di sistem terbaru juga.
Hal itu juga berlaku sebaliknya. Sistem atau softwere akan bekerja dengan baik pada aplikasi versi baru. Selain masalah tersebut, dalam beberapa kasus ada aplikasi yang memang masih terdapat bug dan berimbas pada kinerja ponsel menjadi menurun.
Dengan begitu, sering-seringlah melihat ketersediaan pembaharuan atau update softwere pada perangkatnya. Kamu juga harus memperbarui aplikasi kamu melalui store, supaya bug pada aplikasi versi lama dapat teratasi.
4. Hapus Virus atau Malwere pada HP
Pengguna komputer pasti sudah tidak asing lagi dengan namanya virus. Virus adalah musuh abadi para pengguna perangkat yang di dalamnya memiliki OS. Walau secara langsung ada yang tidak mengganggu, virus atau malwere dapat menyebabkan turunnya performa ponsel karena ikut memakai hardwere untuk bekerja.
Untuk menghindarinya, user dapat menginstal anti virus sesuai dengan pilihannya. Akan tetapi, tidak perlu menginstal lebih dari 1, sebab hal itu justru dapat mempengaruhi kinerja dari ponsel itu sendiri. Kamu juga dapat melakukan scan virus memakai komputer.
5. Lakukan Instal Ulang/Flashing/Reset pabrik
Cara ini adalah cara terakhir yang akan dilakukan bila cara yang ID Torial berikan di atas tidak dapat mengatasinya. Biasanya orang akan melakukan reset pabrik atau beberapa malah melakukan flash pada HP mereka agar bisa kembali seperti pertama kali membelinya.
Langkah ini memang terbukti paling ampuh untuk menyelesaikan berbagai masalah pada Android yang diakibatkan oleh virus, kekurangan memori, setting yang tidak tepat, sistem mengalami kerusakan. dan lain-lain.
Untuk melakukan penyetelan ulang, cukup masuk ke bagian pengaturan dan cari pilihan setel ulang (tiap HP bisa saja beda bahasa dan penempatan menu ini). Apabila dengan reset pabrik belum juga mengatasinya, langkah terakhir adalah melakukan flashing pada HP atau kerap disebut sebagai instal ulang.
Sebelum melakukannya, kamu wajib mencadangkan data ke penyimpanan portabel atau memakai penyimpanan cloud agar saat ponsel selesai di instal ulang kamu tidak perlu memasukkan data-data penting seperti nomor secara satu per satu. Dengan mengikuti cara di atas, saya harapkan kamu berhasil dengan mengikuti artikel cara mengatasi HP lemot.